Nilai-nilai Pendidikan Karakter dalam al-Qur’an Surat al-Mudatsir Ayat 1-7 (Studi atas Tafsir al-Munir Karya Wahbah al-Zuhaili dan al-Durr al-Mantsur Karya Jalaluddin al-Suyuthi)
Abstract
This study aims to determine the values of character education contained in al-Qur'an sura al-Mudatsir verses 1-7 according to Wahbah al-Zuhaili and Jalaluddin al-Suyuthi in the book of tafsir al-Munir and tafsir al-Durr al-Mantsur, how to build teacher character and the relevance of character education to Islamic education. This type of research is library research, all sources related to this research refer to written data sources. This study uses a qualitative method where research is more focused on describing the state of the nature or nature of the value of a particular object or symptom. The approach used in this research is descriptive. In this study, the primary data source was taken from the Tafsir al-Munir and Al-Durr al-Mantsur, especially in the commentary section of Surah Al-Mudatsir verses 1-7. This study obtained the results that the character values contained in Surah Al-Mudatsir verse 1-7 are; (1) A teacher must have compassion for his students. (2) Teachers must have a sense of care to spread knowledge. (3) Glorifying God. (4) Maintain physical and mental cleanliness. (5) Abandoning sinful acts. (6) Sincere in educating. (7) Have patience in educating. The various characters contained in Surah al-Mudatsir verses 1-7 must be learned, loved, and cultivated by the teacher. Teachers who have character or noble character are real role models for their students. Character education values are important for Islamic education to internalize Islamic values to teachers and students.
Keywords
References
Abdulloh, A. Y., & Ahyani, H. (2020). “Pendidikan Hati menurut Al-Ghazali (Keajaiban Hati: Penjelasan Tentang Perbedaan Antara Dua Maqom).” Tawadhu, 4(2), 1209–1277.
Abdussamad, Z. (2021). Metode Penelitian Kualitatif (P. Rapanna (ed.); 1st ed.). CV. Syakir Media Press. https://www.ptonline.com/articles/how-to-get-better-mfi-results
Al-Nawawi, Y. bin S. (1929). Shahih Muslim bi Syarh an-Nawawi. In 5 (p. 20).
Al-Suyuthi, J. (1994). Tadrib al-Rawi fii Syarh Taqrib al-Nabawi (2nd ed.). Maktabah Al Kautsar.
Al-Suyuthi, J. (2003). Al-Durr al-Mantsur fii at-Tafsir bi al-Ma’tsur (1st ed.). Markaz li al-Buhuts wa al-Dirosat al-Arabiyah wa al-Islamiyah ad-Duktur Abd al-Sanad Hasan Yamamah.
Al-Zuhaili, W. M. (2009). Tafsir al-Munir: Fi al-Aqidati wa al-Syari’ati wa al-Manhaji. Dar al-Fikr.
Depdiknas. (2008). Kamus Bahasa Indonesia. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.
Hamidah, L. H., Sawaluddin, & Nuraini. (2019). Kepribadian Guru Pendidikan Agama Islam Menurut Buya Hamka. Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan, 8(2), 135. https://doi.org/10.18592/tarbiyah.v8i2.2668
Hardiyanto, R. (2020). Kesabaran dalam Berdakwah Menurut al-Qur’an Surat Yusuf. Al-Qolam Jurnal Dakwah Dan Pemberdayaan Masyarakat, 4(2), 173–187.
Husna, N. (2022). Janji dan Sumpah: Kajian Tematik Tafsir al-Munir Q.S. An-Nahl: 91 Karya Wahbah az-Zuhaili. El-Mu’jam: Jurnal Kajian Al-Qur'an Dan Hadis, 2(2), 12–22. https://ejournal.iainu-kebumen.ac.id/index.php/el-mujam
Husnaini, I. F. (2021). Tafsir Ad-Durr Al-Mansur fi Tafsir Al-Ma’tsur Karya Imam As-Suyuthi (Studi Deskriptif atas Metodologi hingga Aspek Pendekatan Interpretasi). Mafatih: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 1(1), 37–45.
Lickona, T. (2019). Pendidikan Karakter; Panduan Lengkap Mendidik Siswa Menjadi Pintar dan Baik (2nd ed.). Penerbit Nusa Media.
Maemunawati, S., & Alif, M. (2020). Peran Guru, Orang Tua, Metode dan Media Pembelajaran: Strategi KBM di Masa Pandemi Covid-19. In Laboratorium Penelitian dan Pengembangan FARMAKA TROPIS Fakultas Farmasi Universitas Mualawarman, Samarinda, Kalimantan Timur (Issue April).
Maisunnissa, M., & Poerana, A. F. (2022). Representasi Makna Ikhlas dalam Film Wedding Agreement, Analisis Semiotika Roland Barthes. Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 9(9), 3244–3251.
Maya, R., & Sarbini, M. (2018). Atensi al-Qur’an Terhadap Anak Yatim: Studi al-Tafsir al-Wasith Karya Wahbah al-Zuhailî. Al - Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 3(02), 157. https://doi.org/10.30868/at.v3i02.315
Misbah, M. (2017). Dakhil Ayat Kisah dalam al-Qur’an: Studi Analisis Kisah Harut dan Marut dalam Tafsir ad-Durr al-Mantsur Karya Jalaluddin as-Suyuthi. Hermeneutik: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 11(2), 229. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.1234/hermeneutik.v11i2.5545
Muna, M. K., & Subekti, M. Y. A. (2020). Tujuan Pendidikan Islam Dalam Al Qur’an. Jurnal Piwulang, 2(2), 167–189. http://e-journal.staima-alhikam.ac.id/index.php/piwulang
Murdin, M. (2008). Kiat Menjadi Guru Profesional. Ar Ruzz Media.
Muslim, A. al-H. (2006). Shahih Muslim. Dar Thaibah li Nasyr wa al-Tauzi’.
Niamah, K. (2021). Paradigma Pendidikan Islam Perspektif Al-Ghazali. HEUTAGOGIA: Journal of Islamic Education, 1(1), 59–71. https://doi.org/10.14421/hjie.2021.11-05
Permendikbud. (2018). Permendikbud RI No 20 Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan Formal. In Permendikbud Nomor 20 tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan Formal. https://jdih.kemdikbud.go.id/arsip/Permendikbud_Tahun2018_Nomor20.pdf
Qodratinnisa, R. R., Firmansyah, R., & Zulaiha, E. (2023). Orientasi Tafsir Ad-Durru Al-Mantsur fi Tafsir Al-Ma’tsur: Telaah Hadaf Tafsir dan Tsaqofah Al-Mufasirin. Jurnal Iman Dan Spiritualitas, 3(1), 51–60. https://doi.org/10.15575/jis.v3i1.22926
Raco, J. (2010). Metode penelitian kualitatif: jenis, karakteristik dan keunggulannya (Arita (ed.)). PT Gramedia Widiasarana Indonesia. https://doi.org/10.31219/osf.io/mfzuj
Ramyani, I. (2022). Konsep Ikhlas dalam Implementasi Daqu Method di Pesantren Tahfizh Darul Qur’an Bandung. Jurnal Riset Agama, 2(2), 431–444. https://doi.org/10.15575/jra.v2i2.17909
Rizal, F. (2019). Wakaf Non Muslim Dan Wakaf Uang Menurut Pandangan Wahbah Zuhaili. Al-Intaj : Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 5(2), 176. https://doi.org/10.29300/aij.v5i2.2059
Rochman, K. L. (2009). Terapi Penyakit Hati Menurut Ibn Taimiyah Dalam Perspektif Bimbingan Konseling Islam. KOMUNIKA: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 3(2), 195–221. https://doi.org/10.24090/komunika.v3i2.123
Roqib, M., & Nurfuadi. (2020). Kepribadian Guru Upaya Mengembangkan Kepribadian Guru yang Sehat di Masa Depan (A. Wachid (ed.); 1st ed.). CV. Cinta Buku. http://repository.iainpurwokerto.ac.id/id/eprint/7229
Saumantri, T. (2022). Nilai-Nilai Moderasi Islam Perspektif Wahbah Al-Zuhayli Dalam Tafsir Al-Munir. Diya Al-Afkar: Jurnal Studi Al-Quran Dan Al-Hadis, 10(1), 135. https://doi.org/10.24235/diyaafkar.v10i1.10032
Shihab, M. Q. (2012). Al Lubab; Makna, Tujuan, dan Pelajaran dari Surah-surah al-Qur’an. Lentera Hati.
Siahaan, A. dan R. H. (2017). Konsep-konsep Keguruan Dalam Pendidikan Islam (C. dan M. R. Wijaya (ed.)). Lembaga Peduli Pengembangan Pendidikan Indonesia (LPPPI).
Sisdiknas. (2003). Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. https://doi.org/10.24967/ekombis.v2i1.48
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Nur Kolis, Nuraini Nuraini, Moh. Muslih