Analisis Determinan Kompetensi Pegawai Terhadap Implementasi New Public Service di Kabupaten Lamongan

Devvy Pramasti Wulandari(1*)
(*) Corresponding Author

DOI: 10.24269/iso.v6i1.959


Abstract


ABSTRAK

Kompetensi pegawai merupakan faktor kunci dalam penyediaan layanan publik. Persoalan layanan publik yang lambat, tidak transparan dan diskriminatif merupakan sebagian indikator lemahnya kompetensi pegawai sektor publik di Indonesia. Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh kompetensi pegawai terhadap implementasi New Public Service sebagai paradigma baru penyelenggaraan layanan publik di dunia. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling dengan total 100 responden yang terebar di 10 instansi Pemerintah Kabupaten Lamongan. Dengan teknik analisis regresi linier berganda, penelitian ini meregresikan variabel independen character (X1), attitude (X2), knowledge (X3), skill (X4), dan motivation (X5) terhadap variabel dependen citizenship (Y1), accountability (Y2), dan Excellent Services (Y3) yang melalui uji instrumen dan uji asumsi klasik terlebih dahulu. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa kompetensi pegawai berpengaruh secara simultan terhadap penerapan New Public Service dengan tingkat signifikan 0,000. Sedangkan secara parsial, implementasi prinsip citizenship dipengaruhi signifikan oleh attitude, knowledge, dan motivation. Implementasi prinsip accountability dipengaruhi signifikan oleh knowledge dan skill. Sedangkan, implementasi prinsip excellent service dipengaruhi signifikan oleh knowledge, skill, dan motivation. Melalui analisis adjusted R-square, kompetensi pegawai mempengaruhi implementasi New Public Service yaitu 87,7%  mempengaruhi prinsip citizenship (R2 0,877), 77,4% mempengaruhi accountability (R2 0,774), dan 88,3% mempengaruhi excellent services (R2 0,883).

Kata Kunci: Kompetensi Pegawai, New Public Service

 


Full Text:

References


  1. Algifari. (2015). Analisis Regresi Untuk Bisnis Dan Ekonomi. Yogyakarta: BPFE.
  2. Astuti, A. W. (2015). Pengaruh Kompetensi Terhadap Kinerja Karyawan pada KSP Sendang Artha Mandiri di Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun. EQUILIBRIUM: Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Pembelajarannya, Volume 3 Nomor 1.
  3. Brown, K. (2004). Management in The Public Sector. Paris: Taylor & Francis Ltd.
  4. Dahlan, & Iriawan, H. (2018). Pengaruh Manajemen SDM dan Budaya Organisasi Terhadap Kualitas Layanan Pada Kantor Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Jurnal Analisis Kebijakan dan Pelayanan Publik, Volume 4 No. 2.
  5. Dernhart, J. V., & Dernhart, R. B. (2003). The New Public Service: Serving, Not Steering. New York: M.E. Sharpe.
  6. Dhermawan, A. B., Sudibya, I. A., & Utama, I. M. (2012). Pengaruh Motivasi, Lingkungan Kerja, Kompetensi, dan Kompensasi Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kantor Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali. Jurnal Manajemen, Strategi Bisnis, dan Kewirausahaan, Vol. 6 No. 2 Pg. 173-184.
  7. Fahmi, I. (2010). Manajemen Kinerja: Teori dan Aplikasi. Bandung: Penerbit Alfabeta.
  8. Ferbiansyah, F. M. (2020). Pengaruh Kepemimpinan Transformasional Terhadap Kinerja Karyawan melalui Motivasi Kerja dan Pemberdayaan Karyawan Sebagai Variabel Intervening. Malang: Thesis UIN Maulana Malik Ibrahim.
  9. Gujarati, D. N., & Porter, D. C. (2013). Dasar-Dasar Ekonometrika Edisi 5 Buku 1. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
  10. Herawati, P. (2018). Pengaruh Sumber Daya Manusia Terhadap Kualitas Pelayanan (Studi Pada Pelayanan Di Kantor Pemerintah Kecamatan Kutorejo Kabupaten Mojokerto). Jurnal Penelitian Administrasi Publik, Vol. 4 No. 1 Hlm. 958-961.
  11. Hidir, A., Zunaidi, A., & Pattiasina, P. J. (2021). Understanding Human Resource Management Strategy in Implementing Good Government Practice: What Research Evidence Say. Internasional Research Journal of Management, IT & Social Science, Vol. 7 No. 2 pages 265-273.
  12. Irianto, J. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia Sektor Publik di Indonesia: Pengantar Pengembangan Model MSDM Sektor Publik. Jurnal Masyarakat, Kebudayaan dan Politik, Vol. 24 No. 4 Page 281-291.
  13. Kartika, L. N., & Sugiarto, A. (2014). Pengaruh Tingkat Kompetensi Terhadap Kinerja Pegawai Administrasi Perkantoran. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Volume XVII No. 1.
  14. Kharisma, A. F. (2020). Pengaruh Kompetensi, Lingkungan Kerja, dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening. Salatiga: Skripsi Institute Agama Islam Negeri Salatiga.
  15. Kulla, Y., Soetjipto, B. E., & Sopiah. (2017). The Problems of Human Resource Management in Public Sector in Mimika Regency, Papua. International Journal of Academic Research in Business and Social Science, Vol. 7 No. 6.
  16. Maharani, D. (2019). Pengaruh Manajemen Sumber Daya Manusia dan Budaya Organisasi Terhadap Kualitas Kinerja Pegawai Pada Kantor Kecamatan Cikijing Kabupaten Majalengka. Dinamika Governance: Jurnal Ilmu Administrasi Negara, Volume 9 (2).
  17. Mahsyar, A. (2011). Masalah Pelayanan Publik di Indonesia dalam Perpektif Administrasi Publik. OTORITAS: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Vol. I No. 2.
  18. Muslimah, N. N. (2016). Pengaruh Kompetensi Terhadap kinerja Karyawan. Jurnal Manajemen Kewirausahaan, Vol 1 No 2 Hal 152-161.
  19. Ningtyas, T. (2017). New Public Service: Pelayanan Publik Berbasis Humanistikuntuk Kesuksesan Reformasi Birokrasi. jurnal Ilmiah Manajemen Publik dan Kebijakan Sosial, Vol. 1 No. 1.
  20. Nizar, M. (2003). Metode Penelitian. Jakarta: Galia Indonesia.
  21. Nuriyanto. (2014). Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Indonesia, Sudahkah Berlandaskan Konsep "Welfare State"? Jurnal Konstitusi, Volume 11 Nomor 3.
  22. Nurlaela, E., & Andriani, L. (2018). Paradigma New Public Service. Institute Ilmu Sosial dan Manajemen, Hal. 1-25.
  23. Ombudsman Republik Indonesia. (2021). Laporan Tahunan 2020: Mengawal Pelayanan Publik di Masa Pandemi Covid-19. Jakarta: Ombudsman Republik Indonesia.
  24. Peraturan Bupati Lamongan. (2020). Mal Pelayanan Publik di Kabupaten Lamongan. Kabupaten Lamongan: Pemerintah Kabupaten Lamongan.
  25. Pramularso, E. Y. (2018). Pengaruh Kompetensi Terhadap Kinerja Karyawan CV Inaura Anugerah Jakarta. Jurnal Widya Cipta, Vol. II No. 1.
  26. Purnomo, R. A. (2016). Analisis Statistik Ekonomi dan Bisnis dengan SPSS. Ponorogo: Wade Group.
  27. Pynes, J. E. (2004). Human Resource Management for Public and Nonprofit Organization. San Fransisco, CA: Jossey-Bass.
  28. Rinaldi, R. (2012). Analisis Kualitas Pelayanan Publik (Studi pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara). Jurnal Administrasi Publik, Vol. 1 No. 1.
  29. Rosmaini, & Tanjung, H. (2019). Pengaruh Kompetensi, Motivasi, dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai. Maneggio: Jurnal Ilmiah Magister Manajemen, Vol. 2 No. 1 Hal. 1-15.
  30. Schuler , R. S., Dowling, Smart, P. J., & Huber, V. (1992). Human Resource Management in Australia. Anatarmon-wsw: Herper Education Publisher.
  31. Soetrisno, A. P., & Gilang, A. (2018). Pengaruh Kompetensi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi di PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk Witel Bandung). Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen, Volume VIII Nomor 1.
  32. Syafri, W., & Alwi. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi Publik. Sumedang: IPDN Press.
  33. Wibowo. (2009). Manajemen Kinerja. 2009: PT. Raja Grafindo Persada.
  34. Wulandari, F. (2021). Middle Range Theory dalam Ilmu Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Gerbang Media.
  35. Yahiaoi, N., Anser, A., & Lahouel, S. (2015). Human Resource Management and Public Organizations. Global Journal of Human Resource Management, Vol. 3 No. 2 pp. 1-12.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.