HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA 1-5 TAHUN

Al Ma’idatul Latifah, Lina Ema Purwanti, Filia Icha Sukamto

Abstract


Pemberia ASI eksklusif pada bayi 0-6 bulan dengan cara yang benar sangat penting untuk mencegah terjadinya gizi buruk, atau lebih parah lagi dalam jangka panjang tanpa penanganan yang tepat dapat menyebabkan Stunting . Stunting  menyebabkan tingkat kecerdasan yang kurang, rentan terhadap penyakit, dimasa depan menurunkan tingkat produktivitas, secara luas dapat menghambat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kemiskinan. Tujuan Penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian Stunting  pada balita 1-5 tahun di Posyandu Bangunsari Desa Wagir Kidul wilayah kerja Puskesma Pulung. Desain penelitian ini menggunakan corelatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah  Purposive Sampling. Populasi penelitian sebanyak 92 responden, sampel ditentukan dengan rumus Slovin didapatkan hasil sebanyak 48 responden. Instrumen pengambilan data menggunakan kuesioner dan pengukuran tinggi badan dan berat badan balita, menggunakan  microtoice  dan timbangan berat badan. Uji statistik yang digunakan adalah Chi Square Test.Dari 48 responden didapatkan hasil, sebanyak  42 responden memberikan ASI secara eksklusif, 41 responden (97.6%)  tidak mengalami Stunting , 1 diantaranya (2,4%) mengalami Stunting . Sebanyak 6 responden tidak memberikan ASI secara eksklusif, 5 responden (83,3%) diantaranya mengalami Stunting  dan 1 responden (16,7%) balita tidak mengalami Stunting . Hasil analisis didapatkan hasil  p Value 0,000 <0,05 yang berarti H0 ditolak yang artinya ada hubungan pemberian Asi eksklusif dengan kejadian Stunting  pada balita 1-5 tahun. Dari Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kejadian Stunting  dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya pemberian ASI  eksklusif, pendidikan Ibu, pekerjaan Ibu, dan penghasilan keluarga


References


Arikunto,S. 2013.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.Jakarta: Rineka Cipta

Arikunto,S. 2016.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.Jakarta: Rineka Cipta

Damayanti, I. P.2015.Panduan Lengkap Keterampilan Dasar kebidanan II. Depublish. Yogyakarta.

Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo. 2018. Laporan Data Stunting Kabupaten Ponorogo Tahun 2018. Ponorogo: Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo

Dr. Ramayulis, Rita dkk.Persatuan Ahli Gizi Indonesia.2018.Stop Stunting dengan Konseling. Jakarta: Penebar Swadaya Grup.

Jatim, D. (2015). Profil Kesehatan Jawa Timur 2015. K. Kesehatan. Surabaya, Dinas kesehatan Provinsi Jawa Timur.

Kementerian Desa Republik Indonesia. 2017. Buku Saku Stunting . Jakarta: Kementerian Desa Republik Indonesia.

WHO. 2019. Breastfeeding. Jenewa, Swiss, World Health Organizatio

WHO 2018.World Breastfeeding Week 2018. DOI: https://www.who.int/news-room/commentaries/detail/world-breastfeeding-week-2018.


Full Text: PDF

DOI: 10.24269/hsj.v4i1.409

Refbacks

  • There are currently no refbacks.