HUBUNGAN PERILAKU PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI DENGAN KEJADIAN PRURITUS VULVAE PADA REMAJA PUTRI DI MTS NEGERI 1 MADIUN

Heny Mahirotul Laily, Yayuk Dwirahayu, Dian Laila Purwaningroom

Abstract


Abstrak

Pendahuluan: Vulvae merupakan area sensitif dan mudah terinfeksi saat menstruasi karena kuman dapat dengan mudah masuk dan menyebabkan penyakit pada saluran reproduksi. Salah satu gangguan remaja saat menstruasi adalah gatal-gatal di sekitar vulva yang disebut pruritus vulvae. Tujuan Penelitian: untuk menganalisis hubungan perilaku personal hygiene saat menstruasi dengan kejadian pruritus vulva pada remaja putri. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini menggunakan kuantitatif analitik dengan desain cross sectional. Populasi seluruh siswa kelas VII MTS Negeri 1 Madiun adalah 141 siswa dan sampel sebanyak 42 responden, dengan menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner, pengolahan data editing, coding, scoring dan tabulating, dalam analisis menggunakan uji statistik Chi-Square dengan α 0,05. Hasil Penelitian : Hasil dalam penelitian ini adalah sebagian besar responden memiliki perilaku personal hygiene menstruasi yang negatif sebanyak 22 remaja (52,4%) dan setengahnya sebanyak 20 responden (47,6%) berperilaku positif, serta sebagian besar 22 responden (52,4%) mengalami kejadian pruritus vulvae, dan hampir setengahnya 20 responden (47,6%) tidak mengalami kejadian pruritus vulvae. Kesimpulan : Didapatkan p value (0,000) < α (0,05) yang berarti H1 diterima dan H0 ditolak yang artinya ada hubungan antara perilaku personal hygine dengan kejadian pruritus vulvae di MTS Negeri 1 Madiun. Saran : Responden yang terjadi pruritus vulvae dapat mencari informasi tentang perilaku personal hygine  yang benar sehingga  kejadian pruritus vulvae dapat dihindari. Untuk menurunkan kejadian pruritus vulvae, responden dihimbau untuk memperhatikan kebersihan vulvae, menerapkan perilaku personal hygine yang positif terutama ketika terjadi menstruasi agar terhindar dari pruritus vulvae.

Kata kunci:  Perilaku Personal Hygiene, Pruritus Vulvae, Remaja Putri


References


DAFTAR PUSTAKA

Abdul Bari Saifuddin, Gulardi Hanifa Wiknjosastro, dkk. (2010). Buku panduan praktis pelayanan kesehatan maternal dan neonatal. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Arikunto Suharsimi. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Rineka Cipta.

Aziz Alimul Hidayat. (2015). Metode Penelitian Kesehatan Paradigma Kuantitatif. Health Books Publishing.

BPS Kab Madiun. (2021). Statistik Daerah Kabupaten Madiun. Badan Pusat Statistik Kabupaten Madiun.

Ernawati Sinaga, Nonon Saribanon, S., Nailus Sa’adah, Ummu Salamah, Y. A. M., & Agusniar Trisnamiati, S. L. (2017). Manajemen Kesehatan Menstruasi. Universitas Nasional IWWASH Global One.

Hubaedah, A. (2020). Relationship Between Knowledge And Behavior Of Vulva Hygiene When Menstruate With The Event Of Pruritus Vulvae In Adolescents. Wiraraja Medika : Jurnal Kesehatan, 10(1), 1–9. https://doi.org/10.24929/fik.v10i1.932

Hurlock, E. B., Dharma, A., Zarkasih, M., & Tjandrasa, M. (2007). Perkembangan anak / Child Development (Agus Dharma (ed.); Ed. 6). Erlangga.

Intan Kumalasari, I. A. (2012). Kesehatan reproduksi untuk mahasiswa kebidanan dan keperawatan. Salemba Medika.

Ismi Sulaika, Ike, H., & Puji, D. (2018). HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI DENGAN KEJADIAN PRURITUS VULVAE PADA REMAJA (Studi di SMP Pondok pesantren Darul Muttaqin Jombang). Kesehatan Reproduksi, vol 1, 8.

Kemenkes RI. (2017). Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia.

Kusmiran, E. (2014). Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Salemba Medika.

Laili, U. (2019). Pemakaian Pembalut Saat Menstruasi Dengan Kejadian Pruritus Vulva. Embrio, 11(2), 64–71.

Laily Isro’in, 1970-, & Sulistyo Andarmoyo, 1979-. (2012). Personal hygiene : konsep, proses dan aplikasi dalam praktik keperawatan. Yogyakarta : Graha Ilmu,.

Manuaba, P. D. I. B. G. (2008). Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan & Keluarga Berencana Untuk Pendidikan Bidan. Egc.

Nugroho, T., & Utama, B. I. (2014). Masalah Kesehatan Reproduksi Wanita (Cet. 1). Nuha Medika.

Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Salimba Medika.

Pandelaki, L. G. E. K., Rompas, S., & Bidjuni, H. (2020). Hubungan Personal Hygiene Saat Menstruasi Dengan Kejadian Pruritus Vulvae Pada Remaja Di Sma Negeri 7 Manado. Jurnal Keperawatan, 8(1), 68.https://doi.org/10.35790/jkp.v8i1.28413

Potter, P. A., Perry, A. G., Komalasari,R., Ester, M., Yulianti, D., & Parulian, I. (n.d.). Buku ajar fundamental keperawatan Konsep,proses,dan praktik (Cet.1). ECG.

Pribakti B. (2012). Tips dan trik merawat organ intim : panduan praktis kesehatan reproduksi wanita (Cetakan 2). CV Sagung Seto.

Saifuddin Azwar. (2003). Sikap manusia: teori dan pengukurannya (edisi ke-2) Pustaka Pelajar.

Saifuddin Azwar. (2010). metodelogi penelitian. Pustaka Pelajar.

Soekidjo Notoatmodjo. (2014). Promosi kesehatan dan ilmu perilaku. Rineka Cipta.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian : pendekatan kuantitatif,kualitatif dan R & D (Ed.3 cet.2). Alfabeta.

Suharsimi Arikunto. (2009). Manajemen Penelitian (Cet. 13). Rineka Cipta.

Suharsimi Arikunto. (2010). Prosedur

penelitian : suatu pendekatan praktik (Ed. Rev.20). Rineka Cipta.

Sunaryo. (2008). Psikologi untuk keperawatan. ECG.

Suryati. (2013). Gambaran Kebutuhan Dan Perilaku Remaja Putri Pada waktu Menstruasi dalam situasi darurat bencana di sumatera barat. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(2), 60–65.

Syamsu Yusuf. (2010). Psikologi perkembangan anak dan remaja. PT. Remaja Rosakarya.

Wawan, A., & M, D. (2010). Teori Dan Pengukuran pengetahuan, sikap, dan perilaku manusia (Cet. 2). Nuha Medika.

Wiratna Sujarweni, V. (2014). Metodologi penelitian keperawatan (Cet. 1). Gava Media.

Wolff, K. J. R. F. (2009). Color Atlas an Synopsis of Clinical Dermatologi (edisi ke-6). NewYork : McGrawHill.


Full Text: PDF

DOI: 10.24269/hsj.v6i2.1549

Refbacks

  • There are currently no refbacks.