PENGARUH PEMBERIAN PIJAT TUI NA TERHADAP PENINGKATAN NAFSU MAKAN DAN PENAMBAHAN BERAT BADAN BALITA STUNTING

Husna Maulida, Eka Sutrisna

Abstract


Latar Belakang: Pijat Tui Na merupakan salah satu metode alternatif dari cina dengan menggunakan sentuhan (pijat) pada titik meredian yang dapat mengatasi kesulitan makan pada balita Stunting dengan memperlancar peredaran darah pada limfa dan pencernaan serta meningkatkan daya absorpsi zat gizi, sehingga memberikan efek positif secara fisik untuk peningkatan berat badan balita stunting. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pijat Tui Na terhadap peningkatan nafsu makan dan penambahan berat badan pada balita stunting di wilayah Kerja Puskesmas Blang Cut. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan Quasy eksperimental dengan desain Pre and Post test with control group. Populasi yang digunakan adalah seluruh balita stunting di wilayah kerja Puskesmas Blang Cut, dengan teknik pengambilan sampel secara Purposive sampling yang terdiri dari kelompok ekperimen dan kelompok kontrol. Pengumpulan data dilakukan secara langsung dengan penyebaran kuesioner dan dianalisis dengan menggunakan uji Paired T Test. Hasil Penelitian: Hasil uji statistik menunjukkan rata-rata nafsu makan pada kelompok perlakuan sebelum dilakukan pijat Tui Na adalah 1,32 dan setelah dilakukan pijat Tui Na rata-rata 1,52. Sedangkan pada kelompok kontrol, rata-rata nafsu makan sebelum sebesar 1,56 dan sesudah sebesar 1,48, terdapat perbedaan nafsu makan sebesar 0,2 pada kelompok perlakuan dan 0,08 pada kelompok kontrol. Sedangkan rata-rata berat badan pada kelompok perlakuan sebelum dilakukan pijat adalah 10,47 kg dan setelah dilakukan pijat Tui Na rata-rata adalah 10,54 kg. Ada kenaikan berat badan pada kelompok perlakuan sebelum dan sesudah pijat Tui Na sebesar 0,07 kg dan pada kelompok kontrol sebesar 0,04 kg. Kesimpulan: Berdasarkan hasil Penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian pijat Tui Na terhadap peningkatan nafsu makan dan berat badan balita stunting


References


Annif (2015). Efektifitas Pijat Tui Na dalam mengatasi kesulitan makan pada Balita di RW 02 kelurahan Wonokromo Surabaya

Asih, Mugiati. (2018). Pijat Tuina Efektif dalam Mengatasi Kesulitan Makan pada Anak balita. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik. Vol.14 No.1

Asniar,(2019). Pengaruh Pijat Tuina Terhadap Peningkatan Nafsu Makan Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Mataoleo Kabupaten Bombana,” Poltekkes Kendari

Ceria, I., & Arintasari, F. (2019). Pengaruh Pemberian Pijat Tui Na Dengan Berat Badan Anak Balita the Influence of Tui Na Massage With Weight of. Universitas Respati Yogyakarta, 469–475.

Dewi (2015), Efektifitas Pijat Tuina dalam meningkatkan Nafsu makan pada balita usia 1-5 tahun di PMB Marifatun M. Puring

Dinkes Provinsi Aceh, (2022). Info Kesehatan : Stunting, Ancaman Utama Kualitas Manusia. https://dinkes.acehprov.go.id/news/read/2022/06/21/1163/info-kesehatan-stunting-ancaman-utama-kualitas-manusia.html. Diunduh 21 Agustus 2023

Esmianti, F., Andini, I,F (2021). Efektifitas pijat Tuina dalam Meningkatkan Nafsu Makan pada balita Stunting kabupaten Rejang Lebong, 6(1), 17-24

Guyton dan Hall. Buku ajar fisiologi Kedokteran, Edisi 3, Jakarta : penerbit Buku Kedokteran EGC 2006.

Kemenkes RI. (2018). Buletin Stunting. Kementerian Kesehaltan RI, 301(5), 1163–1178

Kenny, C.,W. 2014. The Effectiveness of Massage Therapy A Summary of EvidenceBased Research. https://www.researchgate.net/publication/229429563 diakses 28 Agustus 2023

Kursasi, E.,Purba, C.V.,Marlina, H (2020). Efektifitas pijat Tuina terhadap Picky Eater pada balita usia 6-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Simpang Tiga Kota Pekan Baru, Jurnal Kesehatan masyarakat dan Lingkungan Hidup. 5(2), 65-71

Maria, D. 2016. Modifikasi Tindakan : Pijat Tui Na dan Coaching pada Keluarga Menurunkan Status Resiko Gizi Kurang Anak Usia Sekolah. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Volume 3, No 2(2016).

Pratami, B.,Choirunissa, R., Rifiana, A. 2020. Pengaruh Pijat Tui Na terhadap Kenaikan Berat Badan Balita di PMB “R” Cipacing Kabupaten Sumedang Jawa Barat. Jurnal ilmu Kesehatan Vol.12 (2).

Satria, T. 2022. Pidie urutan empat tertinggi kasus stunting di aceh. Aceh Online. https://www.acehonline.co/news/pidie-urutan-empat-tertinggi-kasus-stunting-di-aceh/index.html (diakses 26 Juli 2023)

Sofiani, A. 2011. Perbedaan Kenaikan Berat Badan Antara Bayi Umur 0-6 Bulan yang di Pijat Bayi dan yang Tidak Dipijat bayi di BPS Yohana Kota Semarang. Karya Tulis Ilmiah: Poltekkes Semarang

Sukanta, P. Okta. 2010. Pijat Akupresur Untuk Kesehatan. Penebar Plus. Jakarta

Sutrisna, E.,Maulida, H., Wahyuni, R.,Fitriani, A (2023). The Effectiveness Of Giving Moringa Leaves To Increase The Weight Of Toddlers. Jurnal Kebidanan Malahayati (JKM) Vol. 09 No. 3 Juli 2023. https://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/10945.

UNICEF, W. alnd W. B. (2020). UNICEFWHO-World Balnk Joint Child Mallnutrition Estimates. geneva.

Wijayanti, T & Sulistiani, A (2019). Efektifitas Pijat Tui Na terhadap Kenaikan Berat badan Balita usia 1-2 tahun. Jurnal Kebidanan Indonesia: Journal of Indonesia Midwifery, 10(2). http://doi.org/10.36419/jkebin.v10i2.280


Full Text: PDF

DOI: 10.24269/hsj.v8i1.2654

Refbacks

  • There are currently no refbacks.